PADANG, iNews.id – Viral video pembacokan pelajar di Kota Padang, Sumatera Barat langsung ditindaklanjuti petugas Reskrim Polresta Padang. Polisi berhasil menangkap satu pelaku dan satu lainnya dinyatakan buron. 

Aksi pembacokan ini menimpa salah satu pelajar SMK Negeri 5 Padang. Saat itu korban sedang jajan di warung yang ada di samping sekolah. Pelaku yang sudah menunggu langsung berlari dan mengayunkan celurit yang disiapkan. 

“Begitu membacok dia kabur dengan motor,” kata Angkasa, korban penganiayaan, Minggu (8/10/2023).

Pelaku sempat dikejar pelajar yang lain namun berhasil kabur. Aksi pembacokan ini terekam kamera CCTV sekolah. Video inipun beredar luas dan viral di masyarakat. Petugas yang mendapatkan informasi langsung menyelidiki kasus ini.

Sedangkan korban ditolong dan dilarikan ke rumah sakit. Korban mendapatkan tujuh jahitan di punggungnya. 

Berbekal video rekaman CCTV, petugas berhasil mengidentifikasi kendaraan yang dipakai pelaku dan menangkap salah satu pelaku. Namun pelaku utama berhasil kabur dan lari ke perbukitan yang ada di belakang rumahnya.   

Kanit Reskrim Polresta Padang, Ipda Adrian Afandi mengatakan, ada beberapa pelajar yang sempat diamankan dalam perkara ini. Namun dari video yang beredar hanya ada dua pelaku. Satu pelaku utama yang membacok korban dan satu pelaku lagi menunggu di atas motor. 

“Tersangka ada dua, satu berhasil ditangkap dan satunya kabur dan dinyatakan sebagai DPO,” katanya. 

Dari pemeriksaan sementara, kasus ini dipicu dendam lama. Kedua sekolah pernah terlibat dalam tawuran, sehingga merencanakan pembacokan ini. Polisi juga sempat mengamankan beberapa pelajar lain yang menjadi anggota genk pelajar. 

“Kelompok pelaku ini merupakan geng pelajar yang kerap tawuran dan meresahkan masyarakat,” katanya.   

Editor : Kuntadi Kuntadi

Follow Berita iNewsSumbar di Google News

Bagikan Artikel: